Bhaksos Khitanan Massal dan Pengobatan Gratis PC ISNU Kabupaten Bojonegoro dan RS Muslimat NU Muna Anggita




Sukses, demikian kegiatan Bhaksos Khitanan Massal dan Pengobatan Gratis oleh Pimpinan Cabang Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (PC ISNU) Kabupaten Bojonegoro di RS Muslimat NU Muna Anggita Jl. Jend. 12. Bojonegoro Jawa Timur. Acara itu diikuti oleh 40 Peserta khitanan massal dan ratusan peserta pengobatan gratis.

Hadir dalam kegiatan itu ada, drg. Sofan Solikin Direktur RS Muslimat NU Muna Anggita dan serta puluhan staf dan tenaga medis, Yogi Prana Izza Ketua PC ISNU Bojonegoro dan jajarannya, Perwakilan dari YKM NU Bojonegoro, sepuluh Banser Husada Satkorcab Bojonegoro serta undangan lain.

Nampak dilokasi, setiap calon peserta khitan ada yang mendampingi, kemudian peserta khitan diarahkan untuk cek kesehatan terlebih dahulu. Setelah dicek kesehatan, peserta diarahkan keruang untuk khitan massal. Setelah dikhitan, peserta mendapatkan obat dan bingkisan dari ISNU. Pada khitanan itu yang melakukan mulai pemeriksaan kesehatan sampai khitan adalah tenaga dari RS Muslimat NU Muna Anggita.

Sementara itu untuk cek kesehatan dilakukan oleh Dinas Kesehatan. Pada kesempatan itu dinas kesehatan menerjunkan 15 personel dari tiga puskesmas berbeda, dari Puskesmas Wisma Indah Jl. Pattimura, Puskesmas Kapas dan Puskesmas Balen.

Baik peserta khitan atau peserta pengobatan disambut dan dilayani dengan ramah. Nampak sekali kerjasama yang baik diantara yang hadir. Pengamatan jagatsembilan.com di lokasi giat sangat hangat dan nyaman.

Suhasta Nova Ketua Panitia kegiatan dalam sambutannya mengatakan, terima kasih kepada semua yang hadir.

“Banyak yang support, semoga menjadi amal sholeh,” harap Suhasta Nova.

Suhasta Nova yang juga seorang dokter spesialis anak itu juga menerangkan, sangat banyak yang antusias membantu, ada juga dari Komunitas Tombo Ati Den Haag Belanda.

“Saya minta maaf tidak bisa menyebutkan satu persatu, semoga menjadi amal sholeh. Pada khitanan massal yang jadi peserta berjumlah 40 orang,” terangnya.

Sementara itu, drg. Sofan Solikin Direktur RS Muslimat NU Muna Anggita dalam sambutannya mengatakan, bangga bekerjasama dengan ISNU Bojonegoro salah satu Banom NU.

“Semoga RS Muslimat NU Muna Anggita bisa bermanfaat lebih luas lagi untuk masyarakat pada umumnya dan Nahdhiyin khususnya,” harap Pria yang juga Sekretaris PC LPBI NU Bojonegoro itu.

Sementara itu Kun Suncahyono mewakili Ketua ISNU Bojonegoro dalam sambutannya mengatakan, tiga pilar program ISNU Kabupaten itu adalah, Pertama Kemandirian spiritual, kedua Kemandirian intelektual dan Ketiga adalah Kemandirian Sosial Ekonomi Kreatif.

“Nah untuk khitanan massal dan pengobatan gratis pagi ini ada pada pilar ketiga itu.” pungkas Pak Kun sapaan akrabnya.

ISNU BOJONEGORO

ISNU adalah Sebagai wadah sarjana NU, keanggotaan ISNU meliputi seluruh sarjana NU atau orang yang dianggap berjasa kepada NU. Kepengurusan ISNU berada di tingkat Pusat, Wilayah, Cabang/ Cabang Istimewa, dan Wakil Cabang.

Lebih baru Lebih lama